Saat jiwa butuh yang hijau-hijau alias wisata alam disitulah paksu mengajak jalan-jalan, semacam gayung bersambut😉. Sebalik mudik dari Solo jadi pengen jalan-jalan dan baru nyadar kalau ternyata selama 3 minggu di Solo tapi sama sekali tidak mengunjungi tempat wisata satupun selain hanya untuk makan siang dengan beberapa teman. Adanya insiden jempol bengkak karena tercepit pintu mobil dan berakhir dengan pencabutan kuku membuat beberapa hari berasa malas kemana-mana karena jempol yang tidak estetik😁
LOKASI
Dengan berbekal gmap untuk mencari spot wisata akhirnya diputuskanlah hari minggu ini kami akan menuju ke Bukit Mawar. Bukit Mawar berlokasi di Kiram Kec Karang Intan Kab Banjar Kalimantan Selatan. Dari Banjarmasin bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih 1 jam 30 menit. Menuju Bukit Mawar kita bisa melewati dua rute yaitu melalui Desa Cempaka atau melalui jalur Tahura Sultan Adam. Pada saat berangkat kami melewati jalur Cempaka sekaligus untuk mengeksplore tempat baru sedangkan di perjalalanan pulang kami menggunakan jalur Tahura Sultan Adam.
Jalur Cempaka ini adalah jalur baru untuk kami karena kami baru pertama kali itu melalui jalur tersebut. Sepanjang jalan dihiasi dengan perkebunan warga serta hutan karet dan pinus. Jalan yang dilewati juga sudah beraspal sepenuhnya sehingga memudahkan perjalanan. Dalam perjalanan tersebut kami melewati tempat wisata baru yaitu D'Legenda Castel dan Alaska Park Banjarbaru. Kami memutuskan untuk tidak mampir di kedua destinasi wisata tersebut karena tujuan kami adalah menuju Bukit Mawar, mungkin lain waktu kami akan mengunjungi destinasi wisata tersebut.
D'Legenda Castel obyek wisata yang baru dibuka sekitar bulan April 2023 dengan menawarkan konsep aneka bangunan berupa kastel/menara yang ada pada kerajaan-kerajaan Eropa. Sedangkan Alaska Park Banjarbaru adalah sebuah destinasi wisata yang lebih dahulu beroperasi yaitu sekitar bulan Oktober 2022. Alaska Park mempunyai fasilitas yang lumayan lengkap seperti aneka sopt selfie, aneka wahana bermain, taman dan kolam. Kedua destinasi wisata tersebut terletak pada satu jalur dan cukup berdekatan.
Melanjutkan perjalalanan, kami juga melewati Villa Aranaway yang juga salah satu tempat wisata keluarga lengkap dengan fasilitas penginapan yang disewakan untuk umum. Kami memutuskan akan mampir ke Villa Aranaway saat perjalanan pulang dari Bukit Mawar.
TIKET MASUK
Sekitar perjalanan 15menit dari Aranaway akhirnya kami sampai di kawasan Bukit Mawar. Meskipun berada di puncak bukit namun ternyata jalannya benar-benar mulus dan terlihat beberapa bagian adalah jalan/aspal baru. Masuk menuju area Bukit Mawar maka kita harus membayar retribusi sebesar @5rb saja, cukup murah bukan?😃. Area Bukit Mawar adalah sebuah area lapang dimana terlihat ada sebuah gazebo di bagian bawah, warung makan, dua buah rumah panggung dan area toilet pada bagian belakang.
FASILITAS & SUASANA
Untuk menuju ke area puncak Bukit Mawar maka kita harus menaiki deretan anak tangga yang cukup luas. Ada sekitar 33 anak tangga menuju puncak Bukit Mawar. Di puncak Bukit Mawar terlihat sebuah gazebo besar dan beberapa tempat duduk untuk bersantai menikmati pemandangan pegunungan. Dari puncak bukit terlihat hamparan luas pegunungan yang sepertinya juga bagian dari Tahura Sultan Adam. Pepohonan yang sebelumnya tampak mengering karena kemarau panjang kini sudah mulai menghijau karena hujan sudah mulai membasahi bumi Banjar, seperti saat kami tiba di Bukit Mawar juga disambut dengan gerimis.
Dari keterangan petugas jaga, Bukit Mawar juga merupakan salah satu area favorit untuk camping. Biasanya Bukit Mawar akan dipadati pengunjung pada hari sabtu malam minggu untuk melakukan camping. Dan ternyata dua buah rumah panggung yang berada di area pelataran adalah penginapan yang disewakan untuk umum dengan harga berkisar 500rb per malam. Selain gazebo dan penginapan, di Bukit Mawar tidak ada wahana bermain lainnya sehingga memang hanya digunakan untuk yang ingin recharge energi merasakan kembali suasana alam yang damai dan tenang.
Untuk teman-teman yang ingin berkunjung ke Bukit Mawar saya sarankan jangan lupa untuk membawa makanan dan minuman atau camilan sendiri, meskipun tersedia juga warung namun sepertinya pilihannya juga terbatas. Setelah puas bersantai dan hujan reda kamipun memutuskan untuk beranjak pulang. Searah dengan perjalanan pulang kami akan singgah di Villa Aranaway seperti yang sudah kami rencanakan tadi. Cerita lengkap tentang Villa Aranaway akan ada di artikel selanjutnya. So stay tuned dan tunggu tanggal tayangnya ya 😉
Terima kasih sudah membaca sampai bertemu di cerita selanjutnya 💓💓
Wah, alamnya indah. Paling suka di bukit karena bisa nelihat jauh ke depan dengan pandangan luas
BalasHapusiyaaa buuu menghirup udara segar alam dan mengistirahatkan mata buat liat yg hijau2 :)
HapusTiket masuknya mirah bangetttt, btw nanjak ke bukitnya cape ga kak? Banyak ga sih anak tangganya? Wkwk
BalasHapuscuma 33 anak tangga aja kak...ganjil kok hahaha
HapusSaya kira di Bukit Mawar ini kita bisa lihat bunga mawar juga hehe. Ternyata cuma namanya aja ya kak? Saya lihat sekilas dari fotonya kayaknya tempatnya luas banget ya, seru nih buat ajakin keluarga nginep sambil healing lihat pemandangan hijau dari atas bukit.
BalasHapusiyaaa kak hanya sebuah nama...gak tau juga kenaoa disebut bukit mawar, belum nemu penjelasannya hehhe...iya kak lumayan luas bisa buat camping rame2 :)
HapusEmang cocok buat camping, menyatu dengan alam yang tentunya bikin otak jadi fresh kembali :)
BalasHapusyupppp betul banget kak..emang yang paling oke buat otak itu kembali ke alam yach :)
HapusMurah banget biaya masuknya, cuma lima ribu. Udah kebayang aja duduk-duduk di gazebo sambil minum kopi. Plus dapat pemandangan yang bikin hati terasa tenang. Energi pasti terasa makin penuh.
BalasHapuswaaaa cocok banget itu mbaa..duduk santai ngopi sama makan gorengan..nikmat mana lagi coba :)
Hapuspemandangannya seger bangett, bikin pengen traveling lagi. Udah lama banget gak traveling di alam bebas.
BalasHapusagendakan kak travelling ke alam recharge energi :)
HapusAku kira bakal ada mawar sepanjang jalan kak 🤭 Emang paling enak melepas penat di tempat yg asri begini ya kak. Adeemm
BalasHapushahaha..sama kak kukira juga balak bawang bunga mawar tp ternyata hanya namanya saja..
Hapusyupp bener banget kak kembali ke alam itu bikin fresh :)
Meski rumah mertua ada di Kalimantan tapi buat ke Palangkaraya ini jauhhh banget sih :D. jadi ada tempat seindah itu ya di sana, semoga bisa menikmati di lain kesempatan.. Kalimantan memang terbaik kalau soal hijau hijau hehe
BalasHapusaku pernah ke palangkaraya mbaa..lumayan sie kalo ke banjarmasin 5-6 jam..tapi pasti di palangka juga banyak hutan alam indahnya mbaa secara masih banyak yg hijau-hijau klo di kalimantan :)
Hapusjadi ingat ketika mau ke bukit mawar, ku pikir banyak bunga mawarnya yang ada di sana, eh tahunya salah haha. Tempatnya memang secakep itu dan pastinya healing anak kalsel rata-rata ke sini hehehhe
BalasHapusloh loh kak khairunnisa tinggal di banjarmasin juga toh?? wahhh bisa nie kasih rekomendasi buat kita yg pendatang :)
HapusIya yaa mba, biasanya tempat yg berupa bukit begini, banyaknya utk camping atau sekedar menikmati alam. Aku justru suka yg begitu. Drpd dibikin macam2 wahana, yg ada crowded banget. Refreshing nya ga dapet.
BalasHapusMungkin enak juga utk cobain nginep di villanya 😄👍. Ntr ah baca lanjutan ttg villa yg mba mampirin juga
emang khusus buat yang pengen bener2 menikmati alam ya mba bebas dari hiruk pikuk kotaaa :)
Hapuscuma ada 2 ato 3 villa aja mba disitu kalo malam makin berasa sunyi sepi kali ya soalnya pas siang aja juga hanya ada beberapa pengunjung :)